Ciri hp harus diservice perlu anda ketahui untuk sejak awal memahami kerusakan yang terjadi pada perangkat anda. Selain itu, hp yang mungkin eror ringan sebenarnya dapat diatasi secara mandiri tanpa perlu ke jasa service. Dalam pembahasan ini anda akan mengetahui ciri hp harus diservice, mari kita simak bersama.
9 Ciri Hp Harus Diservice
Berikut ini beberapa cirinya:
1. Masalah LCD
Yang pertama yaitu masalah LCD atau layar HP yang rusak, hal ini disebabkan karena terlalu besarnya layar namun kualitas frame yang dimiliki lebih rendah hingga LCD pada HP menjadi lebih mudah retak atau pecah. Beberapa gejala kerusakan ini ditandai dengan adanya pecahan LCD, LCD blank, LCD retak, LCD tidak memunculkan gambar, touchscreen tidak berfungsi atau hanya berfungsi sebagian saja, dan layar LCD gelap atau buram.
Untuk jenis kerusakan LCD pada HP ini biasanya akan memakan banyak biaya untuk memperbaikinya, bahkan biayanya mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Biaya service LCD ini juga tergantung pada jenis HPnya tersendiri dan juga tingkat kesulitan maupun resiko yang ada.
2. Hp Terkunci
Kemudian ada indikasi kerusakan HP yang tidak bisa masuk ke akses menu. Untuk masuk ke dalam menu ada system keamanan tertentu, biasanya pengguna akan memakai Pola, Face ID, Fingerprint, dan keamanan lainnya.
Lalu bagaimana jika pengguna lupa keamanan HPnya sendiri?. Solusinya yaitu dengan melakukan factory reset. Factory reset ini dapat dilakukan dengan hard reset atau menekan beberapa tombol yang ada pada HP. Jika dengan cara ini masih tidak ada perubahan, maka teknisi HP harus menerapkan cara yang lain seperti dengan menggunakan Box, Dongle atau bisa juga membeli akun yang baru.
3. Touchscreen Lemot
Touchscreen lemot bisa jadi ciri hp harus diservice. Kerusakan yang terjadi pada touchscreen menjadi lambat atau lemot ada beberapa kemungkinan, kemungkinan pertama yaitu dengan cara reflash atau mereset factory HP. Jika cara pertama masih gagal, cara kedua yaitu dengan mengganti touchscreen HP.
Jika anda sudah memakai kedua cara tersebut masih tetap gagal, maka ada kemungkinan yang bermasalah yaitu pada bagian Software atau Hardware-nya.
4. Tidak Ada Suara Yang Keluar
Saat mendengarkan suara pada HP sering kali lupa untuk menambah waktu penggunaan pada speaker, hal ini dapat menyebabkan turunnya fungsi atau kualitas yang ada pada speaker HP. Untuk memperbaikinya anda bisa melakukan service HP dengan menggantinya menggunakan speaker yang baru.
5. Air Masuk Ke Dalam HP
Saat ini sudah cukup banyak hp keluaran terbaru yang mempunyai fitur water resistant. Namun kalau hp anda tidak mempunyai fitur tersebut, harus berhati-hati jangan sampai terkena air. Air masuk ke dalam HP atau Water Damage merupakan salah satu penyebab kerusakan HP yang sangat umum terjadi.
Menyalakan HP saat keadaan sedang basah, akan berdampak konsleting pada mesin atau LCD HP tersebut. Untuk memperbaikinya anda perlu mematikan daya HP terlebih dahulu lalu cepat-cepat keringkan. Dampak kerusakan dari Water Damage ini dapat menyebabkan HP menjadi mati total, No Signal, No Display, Hang, dan kerusakan lainnya. Kemungkinan kerusakan ada banyak tergantung pada komponen yang konlset.
6. Tidak Bisa Konek Wifi
Jenis kerusakan seperti ini kadang disebabkan oleh komponen wifi yang rusak atau bermasalah. Memperbaikinya yaitu dengan mengganti IC Wifi. Bukan hanya karena IC Wifi saja yang bermasalah, terkadang kerusakan juga terjadi karena ada komponen kecil yang rusak, seperti prosesor rusak atau IC Power yang bermasalah. Agar tidak terjadi kelalaian anda tetap harus melihat-lihat lagi kerusakan yang terjadi terlebih dahulu.
7. Tidak Mendapatkan Sinyal
HP terkadang sulit untuk mendapatkan sinyal atau sinyal ada namun tidak berfungsi, namun anda harus berhati-hati karena ini bisa jadi ciri hp harus diservice. Solusi untuk masalah ini sangat mudah yaitu anda hanya harus mengecek beberapa hal seperti, Baseband, Qs, Antena, Komponen sinyal seperti RF, PA, FILTER, Komponen Simcard, dan komponen pendukung lainnya.
8. Tidak Dapat Masuk Ke Menu
Pada masalah ini biasanya HP masih dalam keadaan menyala namun tetap pada posisi LOGO Start Up. Hal pertama yang harus dilakukan teknisi adalah memperbaiki HP tersebut dengan cara Re Flash, dengan memasukkan kembali OS yang kompatibel. Proses Flashing ini biasanya membuat data akan habis. Namun jika cara tersebut sudah dilakukan dan tidak ada perubahan, maka masalah akan berlanjut pada Hardware-nya yang perlu diperbaiki.
9. Hp Tiba-Tiba Mati
Dan ciri HP harus diservice yang terakhir adalah HP tiba-tiba mati. Masalah ini biasanya terjadi pada saat kondisi HP sedang standby atau sedang menyala kemudian HP mati secara tiba-tiba. Solusinya yaitu anda harus mengecek baterai HP terlebih dahulu dengan mengecas HP tersebut, kemudian lihat apakah konektor terpasang dengan benar atau tidak, selanjutnya mengecek jalur baterai pada HP anda.